DHTv — Melalui sertifikasi Makamah Agung, DPP dan DPW APSI Lampung diketahui beberapa waktu lalu berhasil mengadakan pelatihan mediator di Amalia Hotel, Kota Bandar Lampung pada rabu (07/04/2021).
Dalam menjaga silaturahmi antar peserta dan panitia, para alumni pelatihan mediator Diklat APSI tersebut berencana mengadakan buka bersama sekaligus Deklarasi bersama Perkumpulan Pusat Mediator Lampung (PML).
Agenda tersebut bertujuan dalam rangka mempererat ukhuwah islamiyah antar para mediator juga menindak lanjuti rencana pembentukan wadah bagi para mediator yang ada dilampung.
Hermawan S.H.i.,M.H.,C.M.,Shell selaku inisiator PML yang juga Mantan Ketua DPW APSI Lampung dan saat ditemui diruang kerjanya menuturkan.
“Insyaallah Agenda dibulan Mei, untuk tempatnya sendiri masih didiskusikan oleh teman-teman DPW. Perlu diketahui masyarakat lampung patut berbangga hati karena Pusat Mediator Lampung sendiri dalam kesempatan itu juga akan kita deklarasikan bersama,” ujar Hermawan.
Kehadiran PML sendiri bertujuan sebagai wadah bersama para mediator dilampung, guna membentuk garis koordinasi antar Mediator bersama Instansi terkait. Baik itu pihak pengadilan maupun penegak hukum, swasta maupun pemerintah. Yang mana hal itu juga didasarkan kepada Perma No.01 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan.
Sehingga kehadiran PML diharapkan mampu melahirkan atau membangun peradaban hukum baru dalam penyelesaian konflik masyarakat yang berlandaskan win-win solution tanpa adanya pihak yang merasa dirugikan terlebih dalam perkara perdata.
Meski telah 2 kali mengikuti pelatihan mediator, masih menurut Hermawan selaku alumni pelatihan mediator IICT tahun 2011 dan apsi 2019. Dalam rangka memahirkan ilmu mediasi baik secara litigasi maupun non litigasi, ia pun menceritakan bahwa dirinya masih terus belajar tanpa henti dengan seiring berjalannya dan berpacu dengan waktu.
Hal itulah yang mendasarinya mengiinisiatori tercipta Pusat Mediator Lampung dengan harapan para rekan sejawat mediator baik yang berfrofesi sebagai advokat/pengacara maupun lainnya dapat terus belajar bersama demi tercapainya Mediator Lampung yang mampu masuk memediasi persoalan atau konflik disegala lini baik dibidang sosial, politik dan budaya dan lain sebagainya.