DHTv,Lampungselatan — Terkait pemberitaan yang beredar mengenai dugaan pengabaian Protokol kesehatan (PROKES) yang dilakukan Kepala Desa terpilih desa Gedung Harapan, Kecamatan Jati Agung, pada rabu 10 november kemarin.
Saat dikonfirmasi via telpon, Kepala Desa terpilih Ishadi Hanafi menuturkan bahwasannya apa yang dimuat dan diduga tidaklah benar, menurutnya pihaknya sudah menyediakan tempat cuci tangan dan masker serta mengingatkan warga untuk memakai nya.
Terkait video yang beredar tersebut, ia menjelaskan bahwasannya saat dirinya sedang bernyanyi pihak keluarga dan beberapa warga mendekat dengan posisi memakai masker dibawah dagu.
“Dilihat dari posisi pengambilan gambarkan dari jarak dekat, sehingga terkesan padat dan ramai sebenarnya itu tidak sampai 10 orang yang mendekat dengan saya untuk bernyanyi bersama,” ungkap ishadi, kamis (11/11/2021).
Namun, saya tetap meminta maaf kepada seluruh pihak terhadap warga maupun keluarga yang memakai masker dibawah dagu sehingga terkesan secara visual adanya kerumunan.
Disinggung apakah dirinya menerima konfirmasi sebelum atau sesudah berita dugaan terhadap dirinya dimuat? Ishadi menjelaskan hingga kini belum ada.
“Belum ada, baru abang ini. Tetapi saya ucapakan terima kasih terhadap kontrol dari teman pers, itukan bentuk kasih sayang pers terhadap saya dan warga,” ujar ishadi.
Tambahnya, ishadi juga mengingatkan kepada warga gedung harapan untuk kembali konsolidasi dalam persatuan pasca momentum demokrasi didesa gedung harapan khususnyan dan kabupaten lampung selatan umumnya.
“Saya tidak berarti apa-apa bang tanpa dukungan warga dalam membangun desa, masalah padangan itu sah-sah saja. Itukan merupakan keindahan dalam sebuah perbedaan,” tutup ishadi.