Way Kanan- Kelurahan Blambangan umpu gelar sweeping pendataan kotak amal di warung dan pertokoan di daerah setempat, Kamis (11/11/2021).Menindaklanjuti kesepakatan musyawarah bersama Kelurahan Blambangan Umpu (9/11), untuk pendataan penertiban kotak amal yang ada di warung dan pertokoan dalam wilayah Kelurahan Blambangn Umpu.
Hal ini di lakukan agar jangan sampai masyarakat yang berniat memberikan infak atau amal nya di salah gunakan oleh pemilik kotak amal.Lurah Blambangan Umpu Hasanudin AK menjelaskan, hal ini dilakukan mengingat beberapa hari yang lalu di Bandar Lampung, ada pemberitaan bahwa ada salah satu yayasan yang mengedarkan kotak amal di warung dan pertokoan dan diduga itu untuk pembiayaan terorisme.
Dari pemberitaan itu, kami pihak dari Kelurahan Blambangan Umpu segera menyikapi nya dengan menggelar sweeping, untuk pendataan penertiban dan sosialisasi soal kotak amal tersebut.“Kami tidak melarang tetapi agar sumber kotak amal itu jelas, termasuk seperti izin nya.
Tujuan pendataan dan penertiban kotak amal ini supaya masyarakat dapat mengerti dan memahami serta sadar, sehingga waspada dan berhati-hati memberikan uang bukan mau menghambat orang berbuat amal, infaq, justru kita tertipkan jangan sampai disalahgunakan,”ungkap Hasanudin.
Sementara itu pemilik warung fotocopy yang enggan disebutkan nama nya mengaku kotak amal di warung nya tanpa identitas, yang berasal dari yayasan anak yatim pimpinan pak Nuradi Desa Pendowo Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan.“Ya yang tau kakak saya yang punya warung menurut keterangan kotak amal ini dari yayasan anak yatim di Desa Penowo Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan, kota ini memang tanpa label,”terangnya.(*)