Trofi Abyakta merupakan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat, yang diberikan kepada kepala daerah yang concern dalam pelestarian dan mengangkat kebudayaan serta kearifan daerah.
Bupati dua periode itu mengusung tema, ‘Sulam Jelujur: Dari Pesawaran untuk Mancanegara’.
Tema ini selaras dengan tujuan membudayakan dan memasarkan Sulam Jelujur sekaligus sebagai pintu masuk mengenalkan pariwisata Kabupaten Pesawaran kepada dunia internasional.
Selain Dendi, terdapat sembilan bupati dan wali kota yang menerima trofi Abyakta. Antara lain Wali Kota Medan Bobby Nasution, Bupati Malang Muhammad Sanusi, dan Bupati Indragiri Hilir Muhammad Wardan.
Lalu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, Bupati Kuningan Acep Purnama, Bupati Agam Andri Warman, Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya, dan Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi mengucapkan selamat Hari Pers Nasional 2023 kepada insan pers.
“Atas nama rakyat, atas nama pemerintah, saya mengucapkan selamat. Terima kasih kepada pers nasional atas kontribusinya kepada bangsa dan negara,” ujar Presiden.
Kepala Negara mengungkapkan dirinya memiliki kedekatan terhadap pers. Ia pun mengakui berkat dukungan insan pers pula dirinya dapat menduduki kursi orang nomor satu di Indonesia.
“Sejak menjadi wali kota Solo, gubernur DKI Jakarta, hingga, presiden saya turun dengan rekan-rekan wartawan dan terbukti insan pers membuka harapan orang biasa seperti saya bisa menjadi Presiden,” kata Jokowi.
Sementara itu, Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona mengatakan penghargaan ini berkat Ketua PWI Lampung, Wirahadikusumah yang merupakan wujud representatif dari seluruh anggota PWI Lampung.
“Terima kasih sudah menilai kami peduli terhadap budaya. Semoga menjadi motivasi kami untuk terus menjaga dan melestarikan budaya Lampung, khususnya Pesawaran,” ujar Dendi.